MR-MAROS, SULSEL | Pembukaan Kemah Bakti dan Orientasi Pramuka Peduli Kwarcab Maros 2022 dilaksanakan di Lapangan Home Base Lama, Dusun Bantimurung, Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Jumat (17/6/2022).
Kegiatan dibuka oleh A. Zulkifli Riswan Akbar, S.STP selaku Ketua Komisi Pengabdian masyarakat Pramuka Kwarcab Maros mewakili Ketua Kwarcab Maros, dan turut dihadiri oleh Anggota Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Maros, Andalan Cabang Gerakan Pramuka Maros, Danramil Bantimurung, Kapolsek Bantimurung, Kepala Desa Jenetaesa beserta perangkat, para pembina Pramuka, dan anggota Pramuka dari 14 Pengurus Ranting di 14 Kecamatan di Kabupaten Maros.
Kegiatan Kemah Bakti dan Orientasi dilaksanakan selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 17-19 Juni 2022 di Lapangan Sepakbola Home Base Lama Desa Jenetaesa yang merupakan lapangan kebanggaan masyarakat Kecamatan Simbang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Permohonan maaf dari Ketua Kwarcab Maros, pada hari Ketua memiliki kegiatan yang tak kalah penting demi untuk masyarakat Kabupaten Maros, yaitu mendampingi tim dari UNESCO Global Geopark untuk penilaian di Kabupaten Maros dan Kabupaten Pangkep, dan ketidakhadiran beliau disampaikan kepada kami dan tidak mengurangi kualitas kegiatan kita,” Ungkap Zulkifli.
Zulkifli juga menjelaskan bahwa Pramuka Peduli adalah bentuk kepedulian Pramuka dalam situasi yang tidak menguntungkan bagi sebahagian masyarakat.
“kepedulian Pramuka diaplikasikan melalui aksi Pramuka Peduli kegiatan bakti Pramuka bersama-sama masyarakat serta organisasi masyarakat lainnya,” ujar Zulkifli.
Sementara itu Kepala Desa Jenetaesa, Abdul latif mengaku bangga karena daerahnya dijadikan tuan rumah kegiatan Kemah Bakti dan Orientasi Pramuka Peduli Kwarcab Maros tahun ini.
“Saya berterima kasih telah dipercayakan sebagai tuan rumah, harapan saya kedepan fasilitas di lapangan Home Base supaya lebih diperhatikan oleh Pemerintah Daerah karena lapangan ini milik Pemda Maros, dan agar kegiatan kemasyarakatan dapat terlaksana dengan baik, serta menambah penghasilan bagi pedagang di sekitar wilayah Desa Jenetaesa” Tutup Abdul Latif. (Arjun_mr)