Aktivis Lemkira Indonesia Ismail Tantu : Usut Tuntas Pencurian Listrik di Dusun Bara

- Editor

Kamis, 13 Juni 2024 - 20:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MATARAKYAT.info, MAROS | Setelah hampir 4 tahun beberapa warga Dusun Bara, Desa Bontosomba, Kecamatan Tompobulu, Maros menikmati aliran listrik secara ilegal, akhirnya pada hari Selasa 11 Juni 2024 pihak PLN Sulselbar bersama Unit Wilayah 3 PLN ULP Maros melakukan aktivasi pelanggan baru bagi warga Dusun Bara.

Terbongkarnya kasus pencurian listrik di Dusun Bara bermula saat LSM Lemkira Indonesia melakukan aktivitas diwilayah tersebut sekitar bulan Februari 2024 lalu dan tanpa disengaja dalam perjalanan tersebut mendapatkan keanehan di sepanjang jalan dengan adanya kabel melintang sepanjang 3 Kilo Meter.

Berdasarkan dari kejanggalan ini, secara otomatis LSM Lemkira Indonesia melakukan berbagai penelusuran dan investigasi guna mengumpulkan sejumlah keterangan dari berbagai sumber, akhirnya masalah ini pun dipublikasikan lewat berbagai media online, bahkan melakukan persuratan kepada instansi terkait.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lalu di bulan April 2024 pihak PLN ULP Maros yang dipimpin langsung kepala ULP Anggih Prasetya, melakukan crosschcek sesuai pemberitaan media online, sebelumnya pihak PLN ULP Maros melakukan pertemuan dengan Ketua Litbang Investigasi LSM Lemkira Indonesia Ismail Tantu  untuk kelokasi tersebut.

Perjalanan panjang aliran listrik di dusun Bara, Desa Bontosomba, Kecamatan Tompo sangat menyita perhatian publik, diakibatkan adanya dugaan pemasangan aliran listrik ilegal selama empat tahun, itu tidak pernah tersentuh oleh aparat kepolisian Polres Maros. Namun akhirnya pada  hari Selasa tanggal 11 Juni 2024 , pihak kepolisian dari Maros bersama Tim khusus PLN ULP Maros dan PLN Sulselbar mendatangi lokasi sungguh pun perjalanan itu penuh resiko untuk bisa menembus kampung tersebut sebab sarana jalan kaki pun sangat sulit untuk ditempuh.

Meskipun demikian petugas kepolisian dari polres Maros bersama dengan pihak PLN ULP Maros dan PLN wilayah berhasil menembus dusun Bara dengan menggunakan kendaraan roda dua (motor Trail) membuat warga dusun Bara dikagetkan dengan kedatangan petugas petugas tersebut. Pasalnya ketua RT dan Ketua RW Dusun Bara mencabut papan nama yang terpasang dipintu rumahnya yang bertuliskan, rumah Ketua RW,dan Ketua RT itu di cabut dan membuang ditempat tersembunyi, mereka  begitu ketakutan melihat petugas Kepolisian.

BACA JUGA :  Limbah Pabrik Sosis Lila Food Resahkan Sejumlah Petani di Bonto Kapetta Maros

Namun dibalik fakta menarik tentang adanya aktivitasi yang dilakukan oleh pihak PLN ULP Maros, maka bermunculan nama pahlawan kesiangan untuk ingin menjadi “CALO ” pemasangan listrik, untuk langsung ke pihak PLN ULP Maros mendapatkan pelanggan baru, naah inilah yang membuat Miris…!

Sementara Kepala Desa Bontosomba Suparman, beberapa hari lalu dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp oleh media ini mengungkapkan bahwa, informasi itu harap diberikan nomor-nomornya kalau ada warga yang mengatas namakan, Suparman ( Red Kepada Desa).

” Hal itu tidak lagi ada urusan untuk mencari dan mangcampuri terkait pelanggan baru listrik, bahkan kepala Dusun Bara itu..? Jengkel, bahkan juga sudah tidak mau lagi mengurusi urusan listrik, karena Kepala Dusun dilaporkan dan niat baiknya itu tidak pernah dihargai “, kata Kepala Desa Bontosomba Suparman.

Sementara Ketua Litbang investigasi Sulsel LSM Lemkira Ismail Tantu dengan tegas menantang pihak penegak hukum agar oknum kepala Dusun dan oknum kepala Desa untuk sesegera mungkin diproses sesuai dengan prosedur perundangan undangan yang berlaku. Ismail Tantu juga meminta kepada kepala PLN ULP Maros Anggih Prasetya untuk secepatnya melakukan sosialisasi terhadap warga dusun Bara terkait pelanggan baru, pemasangan listrik, dengan ketentuan bahwa harga sebenarnya dari sesuai dengan ketentuan PLN, adalah Rp.1,160,000,(satu juta seratus enam puluh ribu rupiah) ungkapnya.

Lebih lanjut Ismail menyampaikan, sejumlah warga di Bara masih ingin melalui calo, bahkan kata sumber, ada dugaan membayar Rp 3,5 juta per orang kepada oknum calo. (@mr)

Penulis : Usman

Editor : Adhitya Eka

Berita Terkait

Dua Orang Mafia Judi Online di Komdigi Jadi DPO, Ternyata ini Perannya
Tiga Pria Kedapatan Membawa Miras Jenis Ballo Diamankan Personil Polsek Tamalate
Mantap !!! Unit Tipikor Reskrim Polrestabes Makassar Ungkap Kasus Kredit Fiktif, Kerugian Negara Capai Rp 60 Miliar
Gerebek Lokasi Judi di Belawan, Polda Sumut Temukan Gudang Penyimpanan Mesin Judi di Kota Binjai
Teka-Teki Siapa Pemilik Senjata Api, Yang Ditemukan Warga Selambo Setelah 2 Hari Pasca Bentrok Berdarah
Ratusan Masyarakat Geruduk Mapolda Sumut Minta Polisi Usut Tuntas Dalang Penyerangan Geng Motor di Selambo
Viral !!! Rekaman Video Berdurasi 55 Detik Bikin Geger, Oknum Polisi Diduga Pengedar Sabu Ditangkap Warga Bahodopi
Aktivis Agus Halawa Angkat Suara Bantah Dugaan Pungli Camat dan Kades Tindoan Laut Angkola Sangkunur-Tapsel

Berita Terbaru

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 07:01 WITA

Bawaslu Kecamatan Bastem Utara Menggelar Kegiatan  Pengawasan Partisipatif  dalam Pemilukada 2024

Jumat, 22 November 2024 - 11:37 WITA

Bareskrim Polri Berhasil Meringkus DPO Kasus Judi Online W88 di Filipina

Jumat, 22 November 2024 - 00:42 WITA

Operasi Cipta Kondisi Jelang Pilkada 2024, Personil Gabungan Polsek Biringkanaya Berhasil Menjaring Puluhan R2 Menggunakan Knalpot Brong dan 250 Liter Miras Jenis Ballo

Selasa, 19 November 2024 - 07:18 WITA

Kunjungi Posko Pengungsian Erupsi Lewotobi, Kapolri Pastikan Pelayanan dan Kebutuhan Masyarakat

Selasa, 19 November 2024 - 04:32 WITA

Sentuh Warga Taman Bunga Sudiang Dengan Hati, Pasangan SEHATI Menyala Dibasis Kuning

Kamis, 14 November 2024 - 06:41 WITA

Tim SAR Gabungan Berhasil Menemukan Anak yang Tenggelam di Sungai Biringjene

Jumat, 8 November 2024 - 15:04 WITA

Kapolri Listyo Sigit Prabowo : Berita Hoax menjadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024

Kamis, 7 November 2024 - 15:59 WITA

Dua Orang Mafia Judi Online di Komdigi Jadi DPO, Ternyata ini Perannya

Berita Terbaru

Berita

Salurkan Bantuan, Pemkab Bantaeng Kirim Air Bersih ke Wajo

Minggu, 5 Mei 2024 - 17:34 WITA

Berita

Dinkes Bantaeng Gelar Pemeriksaan Kesehatan untuk Pemudik

Selasa, 9 Apr 2024 - 15:13 WITA

Opini

Partai Politik dan Hak Angket, Perspektif dalam Ilmu Politik

Minggu, 31 Mar 2024 - 15:07 WITA

Berita

Kadis Kominfo Jeneponto Hadiri Musyawarah Lokal ke-IX ORARI

Sabtu, 23 Des 2023 - 18:36 WITA

Berita

Pastikan Aman, Kapolres Bulukumba Cek Gudang Logistik KPUD

Sabtu, 2 Des 2023 - 18:05 WITA

Berita

Diskominfo Pangkep Laksanakan Sosialisasi Website KIM

Kamis, 30 Nov 2023 - 13:33 WITA

Berita

Pemkab Pinrang Gelar Upacara Peringatan HUT PGRI dan Korpri

Kamis, 30 Nov 2023 - 07:25 WITA

Berita

Gelar Rapat Paripurna, Ada 4 Orang Anggota DPRD Pinrang PAW

Kamis, 23 Nov 2023 - 14:04 WITA

Berita

Lantik PAW PPS Kelurahan Onto, Ini Pesan KPU Bantaeng!

Kamis, 23 Nov 2023 - 11:33 WITA