Terindikasi Dugaan Tindak Pidana Korupsi, Ratusan Massa Aksi Geruduk Kantor Disdikbud Jeneponto

- Editor

Senin, 13 November 2023 - 18:16 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MATARAKYAT. info, JENEPONTO | Koalisi Mahasiswa Pemuda Peduli Pendidikan geruduk Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jeneponto dengan tujuan menyelamatkan pendidikan dari genggaman oligarki pada hari Senin (13/11/2023) siang.

Selain itu, Koalisi Mahasiswa Pemuda Peduli Pendidikan juga mendatangi Kejaksaan Negeri Kabupaten Jeneponto, dengan menganggap bahwa masyarakat pelosok desa dan kota masih banyak yang tidak mendapatkan pelayanan yang maksimal, baik dari pemerintah maupun dari Aparat penegak hukum (APH).

Menurut Jendral Lapangan, Jatong Jalarambang melihat bahwa dalam bidang Pendidikan dan Kebudayaan ini seharusnya bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan Pemajuan Kebudayaan itu tidak tercapai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada informasi dan aduan dari berbagai pihak serta berdasarkan hasil investigasi kami terkait kondisi yang terjadi di instansi pendidikan Jeneponto yang kami duga kuat terjadi indikasi tindak pidana korupsi pada penggunaan tahun anggaran 2023,” ujar Jatong Jalarambang.

Lanjutnya, jik penyalahgunaan jabatan atau ewenang yang dilakukan oleh pimpinan dinas pendidikan, baik dalam pengadaan buku modul setiap sekolah yang di duga terkesan dipaksakan, serta adanya dugaan jual beli paket PL dan kontrak Dana Alokasi Khusus (DAK) kepada pihak kontraktor yang dilakukan oleh oknum kabid SD,KASI SAPRAS,dan kabid SMP.

Ia juga mengungkapkan bahwa dugaan yang dilakukan oleh oknum tersebut, ada pungli kontrak yang kerjasama dengan ULP serta diduga konsultan pengawasan itu melakukan pekerjaan fisik sebanyak 7 paket dan 2 paket lelang dalam bidang SMP.

“Terkait kontrak tahun anggaran 2023 yang tidak selesai yang dilakukan oleh oknum kabid kebudayaan beserta jajarannya serta beberapa kegiatan luar daerah dan provinsi yang diduga kuat hanya menghabiskan anggaran serta pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) dan implementasi kurikulum merdeka (IKM),” ungkap Jatong Jalarambang.

Kegiatan tersebut, dilaksanakan di Hotel Almadera dengan menghabiskan anggaran kurang lebih 12 M yang tidak sesuai dengan perencanaan, dan tidak bermanfaat bagi kemajuan pendidikan, serta menimbulkan persoalan dan keresahan dikalangan guru dan kepala sekolah.

“Kami dari koalisi mahasiswa pemuda peduli pendidikan akan fokus pada kasus ini dan tetap konsisten mengawal proses kasus ini sampai tuntas. oleh karena itu dalam aksi ini kami menegaskan melalui beberapa tuntutan yang harus diindahkan oleh pihak Pemerintah dan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan,” lanjut Jatong Jalarambang melalui orasinya.

BACA JUGA :  Kompak Indonesia Soroti Pembangunan Sumur Resapan di Kelurahan Pai Lebih Tinggi dari Jalan dan Diduga Dikerja Asal-Asalan

Adapun 11 tuntutan yang dibawah oleh para massa aksi yang dibacakan oleh Jatong Jalarambang selaku Jendral lapangan yang telah memberikan teguran keras kepada pihak terkait, hal tersebut dijelaskan :

1. Mendesak PLT kadis dan jajaran nya untuk Transparansi penggunaan anggaran T.A 2023

2. Mendesak Bapak Bupati jeneponto untuk segera mencopot PLT KADIS PENDIDIKAN yang kami anggap gagal dalam membina, memajukan dan memimpin instansi pendidikan di Kab Jeneponto

3. Mendesak Bapak Bupati untuk segera mencopot kepala bagian unit layanan pengadaan (ULP) dan pokja yang diduga melakukan konspirasi dengan pihak dinas pendidikan

4. Copot Kabid Pembinaan ketenagaan beserta 3 kepala seksi terkait penggunaan anggaran yang kurang lebih 12 M pada kegiatan BIMTEK IKM T.A 2023 di hotel Almadera yang tidak sesuai perencanaannya.

5. Copot Kabid kebudayaan beserta jajarannya terkait kontrak yang tidak ada penyelesaian nya pada T.A 2023 serta beberapa kegiatan yang diduga kuat hanya menghabiskan anggaran tanpa hasil dalam pemajuan kebudayaan.

6. Copot kabid SD beserta kasi sapras terkait jual beli paket PL dan pungli kontrak dana alokasi khusus (DAK)

7. Copot bendahara pendidikan yang kami anggap melakukan konspirasi bersama oknum pejabat Dinas Pendidikan.

8. Copot Kabid SMP yang diduga melakukan pungli pada kontrak yang diduga melakukan kerjasama dengan pihak ULP serta adanya dugaan kuat bahwa oknum konsultan pengawas juga melaksanakan pekerjaan fisik sebanyak 7 paket & 2 paket lelang

9. Mendesak Kejari Jeneponto untuk segera melakukan pemanggilan dan pemeriksaan khusus kepada oknum para pemangku kebijakan pada dinas pendidikan dan Kebudayaan Kab. Jeneponto pada penggunaan anggaran T.A 2023

10. Mendesak kejari Jeneponto melakukan pemeriksaan terhadap PA,PPK,PPTK dinas pendidikan kabupaten jeneponto terkait adanya puluhan bantuan DAK SARANA (TIK) kepada sekolah SD dan SMP yang diduga tidak sesuai spesifikasi

11. Tangkap dan adili para oknum pelaku tindak pidana Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang ada di Instansi Dinas Pendidikan. (Hm/Mr) 

 

 

Penulis : Husni Mubarak

Editor : Ikbal

Berita Terkait

Bawaslu Kecamatan Bastem Utara Menggelar Kegiatan  Pengawasan Partisipatif  dalam Pemilukada 2024
Bareskrim Polri Berhasil Meringkus DPO Kasus Judi Online W88 di Filipina
Operasi Cipta Kondisi Jelang Pilkada 2024, Personil Gabungan Polsek Biringkanaya Berhasil Menjaring Puluhan R2 Menggunakan Knalpot Brong dan 250 Liter Miras Jenis Ballo
Kunjungi Posko Pengungsian Erupsi Lewotobi, Kapolri Pastikan Pelayanan dan Kebutuhan Masyarakat
Sentuh Warga Taman Bunga Sudiang Dengan Hati, Pasangan SEHATI Menyala Dibasis Kuning
Satgassus Pencegahan Korupsi Polri Gencar Sosialisasikan Gerakan Antikorupsi Didaerah-Daerah
Tim SAR Gabungan Berhasil Menemukan Anak yang Tenggelam di Sungai Biringjene
Kapolri Listyo Sigit Prabowo : Berita Hoax menjadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024

Berita Terbaru

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 07:01 WITA

Bawaslu Kecamatan Bastem Utara Menggelar Kegiatan  Pengawasan Partisipatif  dalam Pemilukada 2024

Jumat, 22 November 2024 - 11:37 WITA

Bareskrim Polri Berhasil Meringkus DPO Kasus Judi Online W88 di Filipina

Jumat, 22 November 2024 - 00:42 WITA

Operasi Cipta Kondisi Jelang Pilkada 2024, Personil Gabungan Polsek Biringkanaya Berhasil Menjaring Puluhan R2 Menggunakan Knalpot Brong dan 250 Liter Miras Jenis Ballo

Selasa, 19 November 2024 - 07:18 WITA

Kunjungi Posko Pengungsian Erupsi Lewotobi, Kapolri Pastikan Pelayanan dan Kebutuhan Masyarakat

Selasa, 19 November 2024 - 04:32 WITA

Sentuh Warga Taman Bunga Sudiang Dengan Hati, Pasangan SEHATI Menyala Dibasis Kuning

Kamis, 14 November 2024 - 06:41 WITA

Tim SAR Gabungan Berhasil Menemukan Anak yang Tenggelam di Sungai Biringjene

Jumat, 8 November 2024 - 15:04 WITA

Kapolri Listyo Sigit Prabowo : Berita Hoax menjadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024

Kamis, 7 November 2024 - 15:59 WITA

Dua Orang Mafia Judi Online di Komdigi Jadi DPO, Ternyata ini Perannya

Berita Terbaru

Berita

Salurkan Bantuan, Pemkab Bantaeng Kirim Air Bersih ke Wajo

Minggu, 5 Mei 2024 - 17:34 WITA

Berita

Dinkes Bantaeng Gelar Pemeriksaan Kesehatan untuk Pemudik

Selasa, 9 Apr 2024 - 15:13 WITA

Opini

Partai Politik dan Hak Angket, Perspektif dalam Ilmu Politik

Minggu, 31 Mar 2024 - 15:07 WITA

Berita

Kadis Kominfo Jeneponto Hadiri Musyawarah Lokal ke-IX ORARI

Sabtu, 23 Des 2023 - 18:36 WITA

Berita

Pastikan Aman, Kapolres Bulukumba Cek Gudang Logistik KPUD

Sabtu, 2 Des 2023 - 18:05 WITA

Berita

Diskominfo Pangkep Laksanakan Sosialisasi Website KIM

Kamis, 30 Nov 2023 - 13:33 WITA

Berita

Pemkab Pinrang Gelar Upacara Peringatan HUT PGRI dan Korpri

Kamis, 30 Nov 2023 - 07:25 WITA

Berita

Gelar Rapat Paripurna, Ada 4 Orang Anggota DPRD Pinrang PAW

Kamis, 23 Nov 2023 - 14:04 WITA

Berita

Lantik PAW PPS Kelurahan Onto, Ini Pesan KPU Bantaeng!

Kamis, 23 Nov 2023 - 11:33 WITA