MAKASSAR, MATARAKYAT info | Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Muhammad Arsjad, menjamu kehadiran para peserta Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XXIV dalam Welcome Dinner di Aula Tudang Sipulung Rujab Gubernur Sulsel, Sabtu malam 20 April 2024 yang di ikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari berbagai Provinsi di Indonesia.
“Selamat datang kembali di kampung para saudagar dari berbagai Provinsi di Indonesia yang hadir, istilahnya selamat pulang kampung (di Sulsel),” tutur Andi Muhammad Arsjad.
Pemprov Sulsel, kata PJ Sekda sangat mendukung pelaksanaan PSBM XXIV Tahun 2024 yang dilaksanakan di Hotel Four Points by Sheraton Makassar pada tanggal 20-21 April 2024, dengan mengusung tema ‘Peran Saudagar Bugis-Makassar Membangun Spirit Perekonomian Nasional’.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tema ini relevan dengan kondisi Indonesia saat ini, termasuk di Sulsel,” kata Arsjad.
Tahun 2023, kata Arsjad, ekonomi Sulsel tumbuh sebesar 4,51 persen. Meski angka pertumbuhan ekonomi Sulsel lebih rendah dari capaian nasional yakni sebesar 5,05 persen, namun terjadi pertumbuhan positif pada seluruh lapangan usaha.
Arsjad pun memaparkan beberapa indikator makro di Sulsel. Diantaranya ekonomi Sulsel yang berada pada angka 4,51 persen, kemiskinan 8,7 persen, pengangguran 4,33 persen, dan kemiskinan ekstrem 1,1 persen.
Terlebih, kata dia, Sulsel memiliki sejumlah potensi kekayaan. Mulai dari sektor pertanian, maupun sarana dan prasarana pendukung infrastruktur.
“Makanya ini momen yang baik, pulang kampung, kita lihat daerah kita. Kita butuh kekuatan untuk bisa menghadirkan transformasi Sulsel yang lebih maju. Kita berharap mudah-mudahan pertemuan ini bisa melahirkan peluang usaha dan kerjasama. Termasuk membuka jaringan pemasaran bagi UMKM,” jelas Pj Sekda Sulsel.
Ketua Umum BPP KKSS, Muchlis Patahna menyampaikan, Welcome Dinner ini dihadiri oleh Pengurus DPW KKSS dari 36 Provinsi di Indonesia.
“Betul-betul kita mengajak pulang kampung bagaimana orang kita yang sudah keluar (dari Suslel), sudah memiliki kemampuan memadai, untuk balik kampung dan membangun kampungnya,” ujar Arsjad.
Ia mengatakan, KKSS merupakan salah satu organisasi terbesar di Indonesia. KKSS telah berusia 48 tahun dan PSBM telah dilaksanakan ke 24 kalinya. Anggota KKSS sekitar 16 juta di seluruh Indonesia dan di luar Negeri.
“Atas nama KKSS, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang menjamu kita dengan baik,” tutur Arsjad. (@mr)
Penulis : M. Kasneng R (Cakra)
Editor : Adhitya Eka