MATARAKYAT.info, MAKASSAR | Pelantikan Pengurus DPW Forum Ketahanan Nasional (FORTANAS) Provinsi Sulawesi Selatan dilaksanakan di Baruga Anging Mamiri Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, 19 Februari 2023.
Ketua Umum DPP FORTANAS, Abdul Rachman Sappara melantik secara resmi pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Forum Ketahanan Nasional (DPW FORTANAS) Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya Ketua DPW FORTANAS Sulsel, DR. Ir. Natsar Desi, M.Si menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Umum FORTANAS Pusat atas kehadirannya melantik secara langsung pengurus DPW FORTANAS Sulsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
https://youtu.be/X1X6G_DRVqs
Dalam sambutannya Ketua DPW FORTANAS Sulsel, juga menyampaikan terimakasih kepada Anggota DPRD Kota Makassar dari partai Perindo, Ir. H. Syamsuddin Raga, Sekertaris Kesbangpol Makassar Dr. Hari S yang mewakili Wali Kota Makassar, seluruh Ketua OKP yang sudah meluangkan waktunya hadir dalam pelantikan Pengurus DPW FORTANAS Sulsel.
Diwawancara oleh awak media ini menyampaikan bahwa agenda DPW FORTANAS Sulsel adalah melakukan penyegaran terhadap Dewan Pimpinan Daerah di 24 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan mempercepat konsolidasi organisasi menuju Forum Ketahanan Nasional yang lebih kuat dan kapabel diseluruh Provinsi Sulawesi Selatan.
Ketua DPW FORTANAS Sulsel juga menegaskan kepada DPD FORTANAS di 24 kabupaten/kota yang telah habis masa baktinya untuk segera menggelar Musda dan bagi yang belum terbentuk untuk segera mengajukan nama untuk memegang mandat pembetukan Dewan Pimpinan Daerah.
Sementara itu Sekretaris Kesbangpol Makassar Dr. Hari S dalam sambutannya mengapresiasi pelantikan Pengurus DPW FORTANAS Sulsel dan mengucapkan selamat kepada seluruh Pengurus DPW FORTANAS Sulsel yang baru saja dilantik.
Dr. Hari S menambahkan, struktur Pengurus DPW FORTANAS Sulsel adalah yang terbaik, karena sejumlah akademisi bergabung dalam kepengurusan FORTANAS Sulsel.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum Pusat FORTANAS, Abdul Rachman Sappar menyampaikan bahwa Forum Ketahanan Nasional (FORTANAS) sejak tahun 1997 sampai sekarang masih tetap eksis sampai sekarang karena FORTANAS merupakan organisasi yang mempunyai legalitas yang sesuai dengan aturan dan perundang undangan yang berlaku.
Abdul Rachman Sappara menambahkan, eksistensi FORTANAS tidak lepas dari sumber daya manusia dan sumber daya organisasi yang mumpuni sehingga bisa tetap bertahan sampai hari ini. (irf/mr)
