MATARAKYAT.info, PANGKEP | Duel maut di Kampung Tabora, Kec. Labakkang, Pangkep, Minggu (12/2/2023) mengakibatkan seorang lelaki berinisial SB (45 tahun) tewas meregang nyawa di TKP.
Duel maut berawal dari adanya pengrusakan pohon lontar milik SN (19 tahun) yang diduga dilakukan oleh oleh korban SB pada hari Sabtu tanggal 11 Februari 2023 yang memicu kemarahan SN.
Dari pengakuan pelaku bahwa sekitar pukul 20.00 WITA pelaku pergi mengambil tuak (ballo) dan melihat korban sedang merusak pohon lontar miliknya dan setelah merusak pohon lontar tersebut korban langsung lari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada hari Minggu tanggal 12 Februari 2023 sekitar jam 13.00 WITA pelaku SN pergi kerumah Rahman, tapi tiba – tiba pelaku bertemu dengan korban SB di jalan Tabora Desa Taraweang.
Kemudian Pelaku bertanya kepada korban ” kamu yang rusaki pohon tala (pohon lontar) saya? ” tanya SN.
Namun korban SB tidak mengaku ” bukan saya merusak pohon Tala (pohon lontar)” jawab korban.
Akhirnya kedua lelaki tersebut terlibat duel maut, saat korban SB hendak lari, pelaku SN langsung menebas korban dengan parang pada bagian punggungnya sehingga korban terjatuh dan tewas di TKP dengan luka sobek dipunggung.
Usai menebas korban, SN langsung pergi bersembunyi di rumah – rumah sawah.
Polisi yang tiba di TKP langsung melakukan olah TKP dan membawa korban SB untuk otopsi/visum di Puskesmas Bontoa Labakkang.
Aparat kepolisian dari Polsek Labakkang melakukan olah TKP bersama tim identifikasi Sat Reskrim Polres Pangkep.
Hingga berita ini release pihak kepolisian telah mengamankan tersangka SN beserta barang bukti parang di Mako Polsek Labakkang untuk diproses sesuai hukum yang berlaku. (rhm/mr)