MR-MAROS, SULSEL | Kondisi Jalan Dusun Garantiga-Tanadidi Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, dikeluhkan warga. Jalan di daerah ini dinilai rawan kecelakaan lalu lintas karena tidak adanya rambu-rambu. Padahal jalan ini menjadi jalan alternatif dari Makassar menuju ke destinasi wisata alam Bantimurung.
Adhitya Eka, Ketua Umum LSM Kompak Indonesia angkat bicara terkait keluhan warga tersebut. Sudah berulang kali jalan ini disorot oleh beberapa lembaga independent soal tidak adanya rambu rambu dan minimnya penerangan jalan diwilayah tersebut. Namun sampai saat belum ada respon dari Dinas Perhubungan Kabupaten Maros. (30/1/2023).
Ketua Umum LSM Kompak Indonesia menyampaikan bahwa dalam seminggu terakhir ini terhitung ada dua mobil yang terjun masuk kesawah, tentunya ini harus menjadi perhatian serius pemerintah Kabupaten Maros.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kejadian ini membuat sejumlah warga perihatin. Sebab, di jalan ini sangat minim bahkan tidak ada rambu-rambu lalu lintas.
“Memang di jalur itu sering terjadi kecelakaan. Terutama karena di jalur itu tidak ada rambu rambu lalu lintas dan penerangan jalan juga tidak ada” ujar Arjun salah seorang warga Desa Jenetaesa.
https://youtu.be/B_jF08DX1xc
Adhitya Eka juga berharap Camat Simbang dapat segera mengusulkan kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Maros untuk memasang rambu rambu lalu lintas dan penerangan jalan di kawasan jalan poros Dusun Garantiga-Tanadidi sebelum menelan korban jiwa.
” Pemasangan rambu rambu lalu lintas dan penerangan jalan di jalan poros Garantiga-Tanadidi untuk keamanan dan kenyamanan bersama ” Tutup Adhitya Eka. (arj/mr)