MR-MAKASSAR | Pemerhati Korupsi Sulsel, Merna Abbas mengapresiasi kinerja Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kab. Maros yang telah melakukan sidak terhadap pengusaha rumah makan dan restoran terkait kepatuhannya terhadap kewajibannya membayar pajak (retribusi). (23/4/2022)
Ditemui awak media matarakyat.info di CCR Coffee dibilangan jalan Toddopuli Makassar, Merna Abbas mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Bapenda Maros itu sudah tepat, untuk mendongkrak PAD Kabupaten Maros.
Pemerhati korupsi Sulsel, Merna Abbas yang juga merupakan anggota DPP Komando Garuda Sakti (KGS) Aliansi Indonesia mengatakan, Bapaenda Maros harus juga menyasar kawasan pergudangan Pattene 88 milik pengusaha masional Ronal Gosali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dikawasan tersebut ada banyak gudang dan beberapa industri yang bergerak disana dan sampai hari ini belum pernah muncul atau dalam arti kata belum pernah sama sekali dikeluarkan bocorannya ke publik” jelas Merna Abbas.
Tentunya pajak atau retribusi dikawasan pergudangan Pattene 88 dapat mendongkrak PAD di Kabupaten Maros.
Seperti diketahui bahwa kawasan pergudangan yang dikelola oleh pengusaha nasional Ronal Gosali melalui PT. Giarto Audry Cemerlang miliknya itu mengelola lahan ratusan hektar lahan.
Merna Abbas bahwa pihaknya akan terus memantau kewajiban pajak dikawasan pergudangan Pattene 88.
Menutup wawancaranya dengan awak media menyampaikan agar Bapenda segera melakukan sidak dikawasan pergudangan Pattene 88 karena aktivitas disana bukan hanya pergudangan tapi industri juga ada dikawasan tersebut yang tentunya akan mendongkrak PAD Kabupaten Maros.(ARJUN)